Seiring dengan perubahan waktu manusia turut berubah bukan hanya pada aspek fisik namun aspek ruhani dan budaya pun turut berubah, hal ini berimpilikasi terhadap wajah dunia yang didiami manusia, dunia kadang berwajah ramah namun tak jarang juga berwajah sadis.
wajah ramahnya dunia ditampilkan dengan kestabilan, kesejahteraan, keamanan, kedamaian, dan ketertiban, sementara wajah duniapun kerapkali menampilakan sebaliknya dengan berbagai kejadian yang sangat memilukan, gempa bumi, perang, kemiskinan, kebodohan,pembunuhan dan lainsebagainya. hal ini kiranya patut menjadi renungan kita dan patut kita bertanya tentang tujuan dan eksistensi kita di dunia ini.
apakah manusia tercipta untuk menghancurkan dunia atau memeliharanya?
apakah sejak dunia ini tercipta hanya untuk menuju kebinasaan dan kehancuran sementara manusia hanya jadi penonton ?
bukankah seharusnya manusia semakin sejahtera dari hari kehari bulan kebulan tahun ketahun dan abad keabad ?
Barangkali disini tempatnya kita untuk menemukan jati diri, dan hakekat kehidupan.
Barangkali disini tempatnya kita berpartisipasi menampilkan wajah dunia yang semestinya.
barangkali disini pula tempatnya kita untuk mewariskan harapan kepada anak cucu kita,
wassalam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar